vendor yang pertama kali akan memakai chipset Snapdragon 820 yakni vendor asal Tiongkok, Letv. Nantinya, Snapdragon 820 akan disematkan di smartphone besutan Letv, yakni Le Max Pro.
Chipset Snapdragon 820 memang didesain untuk menciptakan smartphone bekerja lebih pintar. Rencananya, Snapdragon akan dipakai pada 80 produk, meningkat dari 60 produk pada November lalu. Dan, Letv yang akan menjadi smartphone pertama memakai produk tersebut.
Tak hanya itu, Letv Le Max Pro dikabarkan juga akan menjadi smartphone pertama di dunia yang memakai teknologi dari Snapdragon, yaitu Sense ID. Teknologi yang diperkenalkan Qualcomm tahun kemudian itu merupakan teknologi pengenalan biometrik sidik jari berbasis ultrasonik.
Sense ID mempunyai teknologi yang sanggup lebih diandalkan dan kondusif dibandingkan teknologi pengenalan sidik jari berbasis kapasitif. Sebab, Sense ID yang berbasis pemindaian ultrasonik dapt menyediakan peta 3D yang sangat rinci dari jari pengguna.
Sensor pemindai sidik jari ini nantinya akan ditempatkan di belahan belakang Le Max Pro. Dan, diletakkan hingga 400 mikrometer di bawah logam. Hal itu dilakukan alasannya yakni sifat ultrasonik dari sensor yang tidak terpengaruh oleh epilog logam.
Hanya saja, spesifikasi dan harga Le Max Pro sendiri belum banyak diungkap. Selain memakai Snapdragon, Le Max Pro hadir dengan tiga pilihan kapasitas memori, antara lain 32, 64, dan 128 GB. Kamera depannya beresolusi 21 megapiksel, baterai 3.400 mAh, serta layar 6,33 inci dengan WQHD.
Chipset Snapdragon 820 memang didesain untuk menciptakan smartphone bekerja lebih pintar. Rencananya, Snapdragon akan dipakai pada 80 produk, meningkat dari 60 produk pada November lalu. Dan, Letv yang akan menjadi smartphone pertama memakai produk tersebut.
Tak hanya itu, Letv Le Max Pro dikabarkan juga akan menjadi smartphone pertama di dunia yang memakai teknologi dari Snapdragon, yaitu Sense ID. Teknologi yang diperkenalkan Qualcomm tahun kemudian itu merupakan teknologi pengenalan biometrik sidik jari berbasis ultrasonik.
Sense ID mempunyai teknologi yang sanggup lebih diandalkan dan kondusif dibandingkan teknologi pengenalan sidik jari berbasis kapasitif. Sebab, Sense ID yang berbasis pemindaian ultrasonik dapt menyediakan peta 3D yang sangat rinci dari jari pengguna.
Sensor pemindai sidik jari ini nantinya akan ditempatkan di belahan belakang Le Max Pro. Dan, diletakkan hingga 400 mikrometer di bawah logam. Hal itu dilakukan alasannya yakni sifat ultrasonik dari sensor yang tidak terpengaruh oleh epilog logam.
Hanya saja, spesifikasi dan harga Le Max Pro sendiri belum banyak diungkap. Selain memakai Snapdragon, Le Max Pro hadir dengan tiga pilihan kapasitas memori, antara lain 32, 64, dan 128 GB. Kamera depannya beresolusi 21 megapiksel, baterai 3.400 mAh, serta layar 6,33 inci dengan WQHD.
No comments:
Post a Comment